Apa itu Bokeh serta Bagaimana Cara Menyajikan Foto Bokeh

video bokeh

bokeh adalah

Apa itu Bokeh dan Bagaimana Cara Membuat Retrato Bokeh

Dengan mempelajari artikel ini, kalian akan memahami berkaitan itu bokeh dan bagaimana cara meracik foto bokeh agar hasil foto makin maksimal.

Saat mulai menekuni dunia fotografi, pasti kamu bakal sering mendengar istilah bokeh. Kata yang mungkin asing bagi orang awam / pemula, tapi kelaknya bokeh ini mengenai selalu kamu dambakan hampir pada semua foto kamu.

Berkaitan itu bokeh serta bagaimana cara membuat foto bokeh? Mengenai saya bahas tuntas pada artikel terkait.

Bokeh sebenarnya bermula dari bahasa Jepang? boke? yang bertanda blur, buram, tendency atau mengaburkan.

Di dalam dunia fotografi, bokeh berarti daerah ataupun area out of focus pada foto yang dihasilkan hal ini karena keterbatasan lensa hingga cahaya yang masuk menjadi out of focus /? the way the particular lens renders out-of-focus points of light?.

Bokeh dalam fotografi mulailah kali dipopulerkan oleh Mike Johnston, publisher majalah Photo Methods pada tahun 1997.

Berikut ini contoh foto bokeh..

Trik Cara Membuat Image Bokeh

Jadi bilamana kamu melihat foto dengan objek tertentu terlihat jelas sedangkan area disekitarnya kabur, maka sudah pasti foto tersebut ialah foto dengan bokeh.

Mengapa Perlu Membikin Foto Bokeh?

Minimalnya ada 3 alasan, diantaranya:

1. Menghilangkan Bagian yang Bukan Perlu

Pada kondisi tertentu, ada bagian dari foto dalam mengganggu dan gak perlu ditampakkan. Kaga tentu bagian terkait bisa disingkirkan alamenurut, fisik, jadi solusinya adalah membuat bagian tersebut menjadi bokeh.

Dengan latar belakang yang kabur, jadi bagian yang mengganggu tidak akan terlihat lagi.

2. Menonjolkan Objek Utama

Dalam foto tertentu seumpama portaiture, kita penting menonjolkan objek utama dan mengabaikan periode lain dengan teknik membuatnya menjadi kabur.

Dengan kaburnya bagian background, otomatis objek utama semakin menonjol sehingga mata yang melihat serta-merta mengarah pada fokus primernya saja.

3. Memperbanyak Nilai Estetika di dalam Foto

Selain menghilangkan objek yang tidak perlu, bokeh juga dibutuhkan untuk menyajikan background atau latar yang indah sehingga menambah nilai estetika dari sebuah foto.

Inilah yang membikin bokeh menjadi sebuah teknik dan kreatifitas yang terus dipelajari oleh fotografer. Salahsatu latar belakang dalam kabur dan menyatu dengan obyek maka akan selalu diupayakan.

Kreatifitas bokeh terus meningkat hingga muncul istilah seperti bokeh frothy, swirly, circular, pentagonal, donat dan lain sebagainya.

Nilai estetika atau keindahan salahsatu foto tergantung untuk selera individu yg menilainya. Ada yang menyukai bokeh dengan background yang betul-betul kabur, ada pun yang menyukai latar belakang tidak betul-betul kabur dan masih memperlihatkan bentuk aslinya.



Bokeh dengan mudah bisa terlihat sewaktu melakukan pemotretan dgn Depth of Line of business sempit sehingga berlimpah banyak ruang dalam out-of-focus, akibatnya muncullah foto bokeh yg signifikan dalam image tersebut.

Setidaknya muncul 4 hal yg mempengaruhi tingkat bokeh suatu foto, yaitu:

Aperture atau bukaan Lensa (F-Stop);

Central length lensa;

Jarak objek terhadap lensa;

Jarak background bersama titik fokus (objek).

.. akan saya bahas semuanya.

1 ) Aperture atau Bukaan lensa

Aperture atau bukaan lensa adalah ukuran seberapa besar / kecil terbukanya eye lensa yang diukur dengan f-number.

Bagi mendapatkan foto bokeh (biasanya untuk pemotretan manusia/potraiture), gunakan aperture terbesar (f-number terkecil) yang dimiliki dengan lensa, contoh: f/1. 4 atau f/1. 8.

Lihat gambar berikut..

Bagaimana Cara Membuat Foto Bokeh

Semakin besar bukaan lensa (f-number kian kecil), semakin bokeh foto pula yg dihasilkan, begitu pun sebaliknya.

2 . not Key Length Lensa

Selain aperture, focal duration lensa juga mengakibatkan tingkat bokeh dari foto yang dihasilkan.

Focal length merupakan jarak dalam satuan milimeter (mm) antara bagian tengah elemen optik lensa melalui gambar yang terbentuk pada sensor kamera.

Sederhananya, focal length adalah zoom yg dimilik oleh lensa.

Sebagai contoh:

Lensa Canon EFS 18-55mm;

Lensa Canon EF 70-200mm L USM.

Untuk mendapatkan picture yang lebih bokeh, gunakan focal length terpanjang dari lensa dengan cara memutar ring lensa hingga batas maksimum misalnya 55mm atau 200mm.

Intinya, semakin panjang focal length jadi semakin bokeh image yang dihasilkan.

3. Jarak Objek (Titik Fokus) terhadap Lensa

Selain kedua best?ndsdel di atas, jarak objek terhadap lensa juga mempengaruhi fase ke-bokeh-an yang mengenai kamu peroleh.

Mendekatlah ke objek agar foto semakin bokeh.

4. Jarak Objek (Titik Fokus) kepada Background

Lagi-lagi jarak sangat berpengaruh terhadap bokeh. Selain jarak objek dengan lensa, jarak antara objek dengan background pun mempengaruhi ke-bokeh-an image.

Semakin jauh backgroud atau latar image dari objek hauptaugenmerk, maka semakin kabur / bokeh pula latar foto yg dihasilkan.

Tips kemudian Teknik Mendapatkan Image Bokeh

Setelah tahu 4 hal yang mempengaruhi bokeh, pahami juga tips dan teknik untuk memperoleh foto bokeh dalam baik.

1. Perhatikan Fokus pada Objek

Salah satu tujuan membuat foto bokeh adalah untuk menonjolkan objek utama, oleh sebab itu, tempatkan titik hauptaugenmerk kamera di bagian objek agar periode tersebut terlihat tajam dan jelas.

Seandainya memotret manusia, letakkan titik fokus dalam mata orang yg sedang difoto.

Jaman ini kamera cukup pintar untuk menyeleksi di bagian dimana fokus yang semestinya, misalnya Sony A7 Mark III, sudah bisa mendeteksi periode mata objek selakuala, menurut, otomatis.

Meski setelah, terkadang kamera juga bisa salah di memilih titik kern. Ini terjadi akibat adanya benda yang lebih cerah / lebih kontras dibandingkan objek foto / bisa juga dikarenakan adanya benda yang lebih dekat dengan kamera sehingga st?t?liga kameran mengganggap itulah objek utama.

installment payments on your Menggunakan Lensa Fix and Prime

Lensa fix atau lensa prime merupakan lensa yang hanya memiliki one focal length, misalnya:

Canon 50mm f/1. 8;

Nikon 35mm f/1. 4G;

Canon EF 20mm f/2. 8; atau

Tamron 90mm f/2. 6 Macro.

Bagaimana Teknik Membuat Foto Bokeh

Lensa prime memiliki kualitas optik yg sangat bagus karena produsen lensa menyajikan lensa jenis terkait hanya fokus dalam bagaimana menghasilkan kualitas gambar terbaik pada focal length tersebut.





Selain itu, lensa prime juga punya kualitas bokeh dalam bagus karena umumnya lensa prime memiliki aperture maksimal yg besar.

Lensa perfect juga memiliki harga yang cenderung lebih terjangkau dibanding lensa zoom karena konstruksi lensa dan total elemen di dalamnya tidak sekompleks lensa zoom.

Faktor Apa yang Mempengaruhi Gaya Bokeh?

Berikut sedikit faktor yang akan mempengaruhi bentuk bokeh dari sebuah picture.

1. Jumlah kemudian Bentuk Blade Béance pada Lensa

Lebih besar kecilnya suatu écaillage ditentukan oleh mekanisme yang terbentuk dari beberapa keping steel atau plastik yg biasa disebut oleh blade.

Blade-blade di sini. akan membuka-tutup membentuk lubang sebesar aperture yang diatur.

Aspek yang Mempengaruhi Bentuk Bokeh

Blade dalam lensa

Semakin tidak sedikit jumlah blade (di atas 6 blade) akan membuat foto bokeh yang mendekati bentuk circular (lingkaran).

Faktor yang Mengakibatkan Bentuk Bokeh

Lensa dengan 15 cutter menghasilkan bokeh rounded

Contoh foto bokeh circular:

Bokeh

Sebagian produsen lensa berusaha membuat bokeh dengan bentuk yang spherical smooth. Teknik yang mereka gunakan umumnya membuat bentuk cutter yang melengkung ataupun curved blade melalui jumlah yang tidak sedikit.

Bentuk blade melengkung akan menghasilkan bentuk bokeh yang jauh circular.

Jumlah knife yang sedikit (misalnya 6) akan membentuk foto bokeh yang cenderung berbentuk polygonal.

Faktor yang Mengakibatkan Bentuk Bokeh

Lensa dengan 6 knife menghasilkan bokeh polygonal

Contoh foto bokeh polygonal:

Deliciously out-of-focus

2. Karakteristik Circular Abberation Lensa

Circular abberation adalah efek optikal yang timbul pada saat cahaya mengenai atau hadir ke dalam lensa (Wikipedia).

Setiap lensa memiliki karakteristik spherical abberation yang berbeda-beda tergantung dari kualitas material yang dipakai serta proses fabrikasinya.

Setiap lensa mengenai menghasilkan pantulan sinar cahaya yang berbeda di bagian tepi ataupun tengah karena adanya perbedaan karakteristik unik yang dimiliki setiap material pembentuk lensa.

Berikut banyak bentuk Spherical Abberation lensa:

Faktor yang Mempengaruhi Bentuk Bokeh

Efek Spherical Abberation mengakibatkan iluminasi (terang-gelap) bentuk bokeh dalam berbeda-beda, ada yang lebih terang di dalam pinggir dan jauh gelap di tengah dan sebaliknya walau ada juga yang tingkat iluminasi sama baik di pinggir maupun di tengahnya.

Selain tingkat iluminasi, ada juga lensa yang menghasilkan bentuk bokeh berbeda dalam bagian depan region fokus dengan periode belakang area kern pada foto yang sama. Sebagian orang menyukai efek seperti ini namun ada juga yang bukan. Penyuka bokeh misalnya ini beralasan makin dekat ke place fokus maka gaya bokeh umumnya kian gelap sehingga bokeh yang dihasilkan jauh menyatu atau blend-in.

Produsen lensa seperti Nikon membuat lensa yang memungkinkan penggunanya mengatur Spherical Abberation yaitu Nikkor 105mm f/2 DC (Defocus Control).

3. Karakteristik Comatic Abberation Lensa

Efek coma merupakan efek optik yang terjadi biasanya dikarenakan ketidaksempurnaan pada lensa tersebut (Wikipedia).

Efek coma mengakibatkan bagian-bagian optikal yang berada di dalam lensa tidak bisa dgn tepat merefleksikan cahaya yang masuk pada titik yang cermat untuk area yg berada di luar fokus.

.. akibatnya region yang out-of-focus indonesia cenderung terdistorsi.

Hal inilah yang lain menghasilkan bentuk bokeh swirly atau location bokeh yang terdistorsi berbentuk melingkar.

Bentuk bokeh seperti indonesia umunya ditemukan pada lensa-lensa manual keluaran lawas.

Contoh bokeh swirly dengan lensa Cosmicar 75mm:

Walnut and Iris in Ohta Shrine, Kyoto

Contoh bokeh swirly dengan lensa Carl Zeiss Jena Biotar 75mm:

Autumn instant

3. Elemen dalam Depan Lensa

Elemen di depan lensa juga mempengaruhi dari bokeh yang dihasilkan. Biasanya fotografer menambahkan elemen dengan bentuk tertentu agar bokeh yang dihasilnya terlihat unik dan memikat.

Faktor yang Mempengaruhi Bentuk Bokeh

Menambah karton berbentuk hati di depan lensa.

Contoh bokeh berbentuk bintang:

Christmas Light Bokeh

Selain menambahkan elemen lensa sendiri, sebenarnya ada lensa yang dari pabrikan yang sudah memiliki elemen tambahan, ialah Mirror Lens / Catadioptric Lens.

Lensa ini sempat diminati di tahn 1970 hingga 80-an.

Mekanisme Mirror Lens mengharuskan adanya elemen looking glass di bagian depan lensa yang bila dilihat tepat berada di tengah jalur masuk cahaya kemudian melewati bukaan béance, ini yang menyebabkan bentuk bokeh jadi seperti kue donat.

Contoh lensa mirror Tokina 500mm f/8:

tokina RMC 500mm 1: 8 f/8

Contoh efek bokeh donat lensa mirror Tokina 500mm f/8:

Monet Tree

Apa Kamera HP Dapat Membuat Foto Bokeh?

Sebenarnya bisa tapi tentunya tak sebagus DSLR atau Mirrorless karena keterbatasan aperture dan focal length.

Untuk mendapatkan retrato bokeh, mendekatlah ke objek sedekat tampaknya dan pilihlah background sejauh mungkin dari objek.

Selain tersebut, kamu juga bisa memanfaatkan software enhancing di HP atau Photoshop untuk menjumpai bokeh meski bokeh yang dihasilkan tak terlihat natural ataupun asli.

Baca artikelnya di 5 Aplikasi Membuat Foto Jadi Blur / Bokeh di Android.

Ketika ini hampir sepenuhnya kamera HP highend sudah dibekali oleh dual kamera melalui tujuan untuk menciptakan foto tajam di kamera pertama dan foto background bokeh di kamera kedua. Kedua foto di sini. kemudian disatukan dengan software HP hingga tercipta sebuah retrato dengan hasil yang bokeh.

Demikian butirperkara, poin, Apa itu Bokeh dan Bagaimana Trik Membuat Foto Bokeh?

Semoga